Skip to main content

Ada-ada aja..hahahhaha

Hahaha, jujur gw lagi bingung nh.
Berusaha untuk gk peduli dan masa bodoh tentang suatu hal, gw gk bisa gitu.
Udah mencoba untuk gk peduli dan gk mikirin tentang itu dan gk peduli orang mau ngomong apa tentang itu, tapi masih aja susah bgt untuk gw buat gk peduli dan gk ngurusin dan gk mikirin.
Padahal gw tuh udah kayak gk dianggep, gk dipeduliin dan lebih tepatnya dibuang, tapi tetep aja gw gk bisa segampang itu, dengan mudahnya lepas tangan tentang itu.
Buat gk ikut aja gw g bisa. Gw ngerasa gw masih harus tanggung jawab buat saat terakhir ini.
Gw relain kesenangan gw tertunda buat itu.
Ya gw bela2in lah, gimanapun juga, gw g bsa buat gk peduli dan gk ikut campur tangan.

Oh ya ada lagi, yg dulunya gw gk pernah nyesel karena sesuatu hal, hari ini gw jadi nyesel bgt karena suatu hal. Untung gw percaya saat itu, kalo gw gk percaya, pasti sekarang gw udah nyesel plus nyesek bgt ya. Ternyata pandangan gw selama ini tentang suatu hal salah besar. Ya, mungkin gw udah tadu dari kapan tau, tapi gw g mau nyesel. Gw gk mau merasa gw itu nyesel gara2 itu. Tapi tadi kerasa banget ya nyeselnya, rasanya kyk apaan tau deh gitu. Agak sempet nyesek bgt sh. Tapi ya udh lah, gw g boleh ngerasa nyesel lagi, nyeselnya cukup tadi aja. Dan gw GAK boleh nyimpen dendam atau apalah itu ke hal itu. Yang udah terjadi biarkanlah itu menjadi kenangan, dan jangan disesali, itu gk baik.

Sekarang gw jadi berpikiran buat take a rebellion, ke semua aspek dalam hidup gw. Entah kenapa gw berpikir seperti itu. Gw jadi ngerasa seakan hidup itu very unfair to me. Everything become ridiculous, and totally I can't understand it. Kenapa jadi gini sh? Emang gw salah apaan sh ampe jadi pada segininya sama gw. Kalo emang gw ada salah, bilang aja, selesein secara blak2an, g usah ngomongin di belakang atau malah bikin cerita2 yang bukan fakta. gossiper bgt sh. Gk usah gmn dhe. Bilang aja kalo benci sama gw, gk suka sama gw, gk terima sama apa yang gw lakuin selama ini. Gw bisa terima kok. Soalnya gk ada orang yang sempurna.

Nobody's perfect
I know that i couldn't sing a song as wonderful as your voice.
I know that i couldn't painting a picture as beautiful as your painting.
I know that i couldn't speak on public as good as you are.
I know that i couldn't do something better than you.
But You Can't Treat ME like that.
Stop to talking about me behind me.
If you want to talk about me, please talk it in front of me. Not behind me.

Oh ya, posting gw kali ini bukan tentang suatu hal, atau tentang seseorang yang ada dalam hidup gw sekarang ini. Cerita yang kali ini gw tulis, tentang campuran cerita tentang beberapa hal yang udah gw tulis ini dari buku tulis lama gw, yang udah kesimpen lama banget. Terus ada Yang dari kumpulan cerita dari temen2 gw pas SD, jadi jangan ada yang salah paham dengan postingan saya kali ini ya. Ini buat tentang sesuatu yang up 2 date.

Comments

Popular posts from this blog

Happy 10th Anniversary The Silent Witness (freyona.blogspot.com)

First of all, I want to explain why I often use english in my blog. The reason is just because my english not really good enough and I must push my self harder to be able to practice it more through anything, and this blog is one of many medias that I can use to practice it. It doesn’t mean that I don’t love Bahasa, I do love Bahasa Indonesia without any doubtful. I will use both English and Bahasa as well in this blog. Enough with the explanation, we will continue with the story of this blog. Time flies so fast, I’m also don’t realize that I’ve been blogging since that time. This blog has been there since February 2008, so by this year it has been 10 years, one decade. I love writing since the first time I was able to write, approximately when I was 4 years old. I started writing in a diary book and hope someday that diary book will help the publisher to make my own biography book, which is so silly. I’ve ever thought like that maybe because since I was kid, I have dream tha...

Review Film Dilan 1990

Pertama, sebelum membahas lebih lanjut tentang Film Dilan 1990 ini, saya ingin memohon maaf terlebih dulu jika komentar dalam review film ini ada yang kurang berkenan di hati kalian, baik yang merupakan penggemar atau pun bukan penggemar film ataupun novel ini. Saya tidak pernah ada maksud sama sekali untuk menjelek-jelekkan atau nyinyir atau berkomentar negatif, tulisan ini hanyalah review film Dilan 1990 dari sudut pandang saya. Oke sip, langsung aja ya dimulai. Jadi, sabtu kemarin, tanggal 3 Februari 2018, saya dan satu orang teman SMP sekaligus SMA menonton film ini di salah satu Mall kebanggaan daerah kami, sekaligus mengenang masa-masa remaja kita yang sering main ke Mall ini. Singkat cerita, kami menonton film ini karena rasa penasaran dan lelucon kekinian yang sedang hype di berbagai jejaring sosial tentang Film Dilan 1990 ini. Respon kami berdua sepanjang film ini adalah ketawa ngakak dan saling pandang-pandangan karena mungkin level seni kita belum sampe situ. Lev...

lalalalala la la ...nanannanananna, huahahhahahaha

Who are them? Someone who i liked to use it for my photo editing. (more than enough: approximately 1 year) The First person who i liked to use it for my photo editing. (Many years enough: 5 years) Third person who i liked to use it as my photo editing. (exceedingly enough: almost 1 year, but actually not until 1 year, only for few months, because i don't like it's pose) Actually they have their own gender, name, and story, but i really don't want to put its name in this blog, why?because they are my own business and privacy, so better if i never put their name and information about them. Never, it will be ever if i want to do it.